Kolom
17.50
D. Zawawi Imron: Gerbang Menuju Kebudayaan Madura (Bag. 1)
sumber: liputan6.com |
Madura, hari ini seperti primadona
bagi para sekelompok investor asing. Laksana gadis perawan yang diperebutkan
oleh korporasi transnasional dan agenda eksploitasi kerakusan kapitalisme
global. Ternyata, di balik tekstur tanah tegalan, bongkahan batu yang bisu,
tidur merangkum nyala –meminjam kalimat puisi D. Zawawi Imron– menyimpang
segudang sumber daya alam yang tak terhingga. Pasokan energi yang disediakan
oleh Madura, menjadi rebutan kepentingan banyak kawanan manusia beruang.